NGGA MAU PENGAJUAN KREDIT DITOLAK? BACA ARTIKEL INI!
Pernah ngga sih mendengar kalau ada orang yang
pengajuan kredit nya ditolak? Ngga mau kan jadi salah satu orang tersebut?
Salah satu caranya adalah dengan menjaga riwayat kreditmu. Nah Sobat Sikapi, berikut adalah hal-hal yang kamu harus perhatikan
berkaitan dengan riwayat kredit.
Setiap kredit yang kamu ajukan, baik itu Kredit Pemilikan
Rumah atau KPR, Kredit Usaha Rakyat atau KUR, maupun pinjaman uang tanpa
jaminan atau Kredit Tanpa Agunan (KTA), riwayat pembayarannya tercatat di
Sistem Layanan Informasi Keuangan atau SLIK yang dulu lebih dikenal dengan nama
BI Checking, dimana sejak 1 Januari
2018 pengelolaan riwayat kredit Debitur yang semula dilakukan oleh Bank
Indonesia, saat ini dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan, Sobat Sikapi!
Riwayat kreditmu akan diukur berdasarkan histori
aktivitas kreditmu berdasarkan dari skala 1-5 atau yang biasa disebut dengan
Kolektibilitas (Kol) seperti yang dijelaskan dibawah ini:
1.
Kredit
Lancar atau Kol 1: Kredit yang memuaskan dimana kamu mampu
menyelesaikan segala kewajibanmu seperti angsuran, pokok utang, dan bunga tanpa
ada cela.
2.
Kredit
Dalam Perhatian Khusus (DPK) atau Kol 2: Terdapat tunggakan selama 1-2 bulan yang
biasanya disebabkan karena keterlambatan pembayaran.
3.
Kredit
Tidak Lancar atau Kol 3:
Terdapat tunggakan selama kurun
3-4 bulan. Pendekatan yang dilakukan kepada nasabah pun tidak membuahkan hasil.
4.
Kredit
Diragukan atau Kol 4: Kredit tidak lancar yang telah jatuh tempo
tapi belum juga diselesaikan oleh Debitur lebih dari 5-6 bulan.
5.
Kredit
Macet atau Kol 5: Kredit tidak lancar yang tertunggak lebih dari
6 bulan dan telah diusahakan untuk diaktifkan kembali tapi tetap tidak
membuahkan hasil.
Nah Sobat
Sikapi, salah satu penentu lolos tidaknya pinjaman tunai yang kamu ajukan
adalah dari kelima skala diatas. Jika riwayat kreditmu berada di Kol.1, maka
kemungkinan besar pengajuannya akan disetujui. Sementara jika pada Kol.2,
pengajuanmu bisa disetujui ataupun ditolak. Nah,
sementara untuk Kol.3 ke atas, pengajuan biasanya akan ditolak nih, Sobat Sikapi.
Untuk
itu, penting banget bagi Sobat Sikapi ketahui bahwa riwayat kredit yang kamu
punya, bisa dan akan berpengaruh pada pengajuan kredit kedepannya, ditambah
lagi dengan mudahnya pengajuan Kredit Tanpa Agunan (KTA) saat ini, membuat kamu
tergoda meminjam kredit tanpa perhitungan yang menyebabkan riwayat kredit kamu
menjadi buruk. Kondisi finansial yang baik ditentukan oleh kamu sendiri sebagai
pengatur keuangan. Hal-hal yang perlu kamu perhatikan adalah sebagai berikut:
1. Lakukan
perencanaan pembayaran dengan melakukan posting
diawal untuk membayar semua utang atau kredit di tiap bulannya.
2. Disiplin
dalam mengatur keuangan yaitu membayar tagihan tepat waktu
Selain
itu, pastikan juga saat memasukkan data atau informasi kamu sebagai Calon
Debitur, kamu sudah memasukkan semua data atau informasi dengan benar dan jelas
ya, Sobat Sikapi!
Informasi
mengenai Debitur atau pihak yang menerima kredit atau pinjaman dari Lembaga
Jasa Keuangan atau LJK bisa diakses di Sistem Layanan Informasi Keuangan atau
SLIK. Apabila Sobat Sikapi ingin mendapatkan informasi mengenai permintaan Informasi
Debitur (iDeb), Sobat Sikapi bisa mendatangi langsung ke layanan SLIK OJK dengan
membawa dokumen pendukung permintaan iDeb.
Nah, untuk
mendapatkan informasi itu, Debitur perseorangan bisa membawa identitas diri
asli berupa KTP untuk WNI atau Paspor untuk WNA. Sedangkan untuk Debitur
Badan Usaha, Sobat Sikapi bisa membawa fotokopi identitas badan usaha dan
identitas pengurus dengan menunjukkan identitas asli badan usaha berupa NPWP,
Akta pendirian perusahaan, dan perubahan anggaran dasar terakhir. Apabila
diwakilkan, Sobat Sikapi jangan lupa untuk menyertakan surat kuasa dan identitas
penerima kuasanya ya! Untuk informasi lengkap mengenai prosedur permintaan
iDeb, dapat Sobat Sikapi baca di http://sikapiuangmu.ojk.go.id/FrontEnd/CMS/Article/10422
Sudah tahu kan kenapa penting banget menjaga
riwayat kreditmu, Sobat Sikapi? Teruslah berdisiplin dalam mengatur keuangan.
Pastikan kamu selalu tepat waktu dalam membayar cicilan kreditmu, sehingga
kalau di masa depan kamu butuh sewaktu-waktu untuk mengajukan kredit, riwayat
kreditmu bagus dan pengajuannya jadi cepat diterima!