Kontak | Indonesia | English | Masuk

Beranda > Keuanganku > Tips Keuangan > Artikel Tips Keuangan > Kenali ESG: Aspek Keuangan untuk Mendorong Capaian SDGs

Share

KENALI ESG: ASPEK KEUANGAN UNTUK MENDORONG CAPAIAN SDGS

Artikel: Kamis, 29 September 2022

Hai Sobat Sikapi, setiap tanggal 25 September diperingati sebagai hari SDGs. Sustainable Development Goals (SDGs) 2030 atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan merupakan kesepakatan pembangunan berkelanjutan berdasarkan hak asasi manusia dan kesetaraan untuk mendorong pembangunan sosial, ekonomi, dan lingkungan hidup. SDGs terdiri dari 17 tujuan dan memiliki 4 pilar utama yaitu Pilar Pembangunan Sosial, Pilar Pembangunan Ekonomi, Pilar Pembangunan Lingkungan, dan Pilar Pembangunan Hukum dan Tata kelola.


Tahukah Sobat? Industri jasa keuangan juga turut berperan dan mendukung upaya pencapaian SDGs. Hal ini tercermin melalui penerapan prinsip keuangan berkelanjutan dan aspek Environmental, Social and Governance (ESG) dalam operasional perusahaan jasa keuangan. ESG dikenal sebagai salah satu parameter pelaksanaan pembangunan SDGs. Aspek ESG merupakan konsep yang mengedepankan kegiatan pembangunan/investasi/bisnis yang berkelanjutan dengan tiga faktor utama, yaitu lingkungan, sosial dan tata kelola. Artinya segala bentuk aktivitas maupun pengambilan keputusan perusahaan jasa keuangan hendaknya juga dapat menerapkan secara penuh prinsip-prinsip pelestarian lingkungan, tanggung jawab sosial, dan tata kelola yang baik. Yuk kita simak penjelasan untuk setiap faktor dalam ESG.

1. Environment: Faktor lingkungan dimana perusahaan mempertimbangkan dampak operasional bisnis terhadap lingkungan dan peran perusahaan sabagai pengurus lingkungan. Unsur lingkungan meliputi:

·       Penggunaan energi ramah lingkungan;

·       Pengelolaan limbah agar tidak menjadi polutan;

·       Partisipasi dalam konservasi sumber daya alam tak tergantikan;

·       Perlakuan wajar terhadap binatang yang tidak semena-mena; dan

·       Penerapan sistem manajemen risiko yang efektif dalam pengelolaan risiko lingkungan.

2. Social: Faktor sosial dimana perusahaan mempertimbangkan hubungan dan reputasi perusahaan terhadap stakeholder-nya dan bagaimana perusahaan membina stakeholder-nya (masyarakat, komunitas, supplier, konsumen, karyawan dan pihak terkait dari Perseroan). Unsur sosial meliputi:

·       Pemilihan pemasok yang juga memiliki kebijakan dan praktik ESG;

·       Keterlibatan organisasi dalam pembangunan komunitas baik dalam bentuk persentase laba dan/atau kerja sukarela para karyawan bagi komunitas;

·       Kepastian lingkungan kerja yang sehat dan aman bagi karyawan;

·       Kepastian untuk mempertimbangan masukan dan harapan pemangku kepentingan terhadap organisasi.

3. Governance: Faktor tata kelola dimana perusahaan mempertimbangkan prinsip tata kelola perusahaan dalam mengatur dirinya sendiri. Unsur tata kelola meliputi:

·       Penggunaan metode akuntansi yang sesuai dengan standar yang diharuskan;

·       Kepastian bahwa semua pihak terkait diberikan kesempatan berpartisipasi dalam pengambilan suara untuk keputusan mengenai isu yang penting bagi negara;

·       Kepastian tidak adanya kontribusi politik untuk memperoleh perlakuan istimewa dari penerima kontribusi;

·       Kepastian tidak terlibat dalam kegiatan ilegal.

Lalu apa pentingnya ESG bagi konsumen jasa keuangan? Konsumen dapat mempertimbangkan aspek ESG dalam memanfaatkan produk keuangan. Tujuannya adalah agar produk yang dimanfaatkan tidak hanya memberikan dampak ekonomi namun juga memiliki dampak terhadap sosial dan lingkungkan, serta mendorong tercapainya SDGs. Selain itu ESG juga memungkinkan Sobat mendapatkan imbal hasil yang kompetitif dan diversifikasi investasi dari produk keuangan yang Sobat manfaatkan. Perusahaan berbasis ESG juga relatif lebih resilient/memiliki ketahanan yang tinggi pada masa krisis, dan dapat menciptakan value maupun keuntungan dalam jangka panjang. Berikut adalah beberapa produk keuangan yang mengedepankan aspek ESG dan dapat Sobat manfaatkan:

·       Kredit/pendanaan/pembiayaan dari bank/fintech/perusahaan pembiayaan/LKM yang berkontribusi mendukung Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) maupun pembiayaan untuk memberdayakan perempuan dan kelompok miskin. Hal ini merupakan upaya mendorong tujuan SDGs khususnya satu, lima, dan delapan.

·       Obligasi seperti green sukuk yang merupakan instrumen pendanaan untuk mendukung proyek-proyek hijau yang berkontribusi pada program mitigasi dan adaptasi perubahan iklim serta SDGs. Hal ini merupakan upaya mendorong tujuan SDGs khususnya sebelas, tiga belas, empat belas, dan lima belas.

·       Produk saham dengan indeks ESG Sector Leaders IDX KEHATI (ESGSKEHATI), ESG Quality 45 IDX KEHATI (ESGQKEHATI), dan Green Index ESG Leaders (ESGL). Indeks ESGSKEHATI berisikan saham-saham dengan hasil penilaian kinerja ESG di atas rata-rata sektornya, serta memiliki likuiditas baik dengan klasifikasi industri yang mengacu kepada IDX Industrial Classification (IDX-IC). Selanjutnya indeks ESGQKEHATI mengukur 45 saham terbaik dari hasil penilaian kinerja ESG dan kinerja keuangan perusahaan, serta memiliki likuiditas yang baik. Sementara itu ESGL merupakan indeks yang mengukur kinerja harga dari 15 – 30 saham-saham yang memiliki penilaian ESG yang baik dan tidak terlibat pada kontroversi secara signifikan serta memiliki likuiditas transaksi serta kinerja keuangan yang baik. Dengan demikian jika Sobat berinvestasi pada saham yang terdaftar dalam indeks-indeks ini, investasi yang Sobat lakukan akan memiliki dampak sosial dan lingkungkan serta mendorong SDGs secara umum.

Itulah penjelasan mengenai ESG. Menarik bukan? Sekarang Sobat dapat mulai memanfaatkan produk keuangan yang mengedepankan ESG dan turut mendorong SDGs.

 

Referensi:

https://kpbu.kemenkeu.go.id/read/88-243/umum/kajian-opini-publik/sdgs-esg-dan-infrastruktur

https://investasi.kontan.co.id/news/mengenal-dua-indeks-bertema-esg-yang-diluncurkan-hari-ini

https://esg.idx.co.id/rise-of-esg-investments

Rating

Senang
75%
Puas
25%
Menginspirasi
0%
Tidak Peduli
0%

Daftar Perusahaan Fintech Lending Yang Berizin dan Terdaftar di OJK per 24 Mei 2021

Selengkapnya >>

v

Tips Terpopuler

YAKIN SUDAH KENAL MEKANISME TRANSFER ANTAR BANK?
Baca selengkapnya >>
NGGA MAU PENGAJUAN KREDIT DITOLAK? BACA ARTIKEL INI!
Baca selengkapnya >>
Alat Pembayaran Makin Berkembang, Transaksi Makin Mudah, Makin Bijak Mengelolanya
Baca selengkapnya >>
Terlanjur meminjam kepada rentenir? Ini dia hal-hal yang dapat kamu lakukan!
Baca selengkapnya >>
Menilik Rupa Layanan Jasa Perbankan
Baca selengkapnya >>

Tips Terbaru

Konsumen Cerdas, Pahami Tips di Masa Pra, Saat, dan Pasca Bertransaksi
Baca selengkapnya >>
Zakat untuk Hidup Tentram dan Masyarakat Sejahtera
Baca selengkapnya >>
Ramadan Hacks: Tips Hemat dan Berkah untuk Dompet
Baca selengkapnya >>
Sambut Women’s Month, Nyalakan Potensi Perempuan dalam UMKM
Baca selengkapnya >>
Uang Bikin Cinta Berantakan? Hindari Perilaku Toksik Keuangan Pasangan
Baca selengkapnya >>