APA SAJA ISI POLIS ASURANSI? KONSUMEN ASURANSI MUSTI PAHAM

Artikel - Kamis, 5 September 2024

Ada beragam istilah perasuransian yang perlu Sobat pahami, salah satunya adalah polis asuransi. Polis asuransi merupakan kontrak antara pemegang polis (tertanggung) dan perusahaan asuransi (penanggung), yang menguraikan hak dan kewajiban masing-masing pihak terkait perlindungan asuransi tertentu. Dokumen ini, menjadi dasar perjanjian antara  nasabah asuransi sebagai pemegang polis dan perusahaan asuransi sebagai penerbit asuransi. Secara sederhana, polis asuransi memiliki beberapa fungsi yang wajib Sobat ketahui di antaranya:

• Sebagai bukti kontrak tertulis atas kesepakatan antara perusahaan asuransi dan konsumen/nasabah.

• Sebagai jaminan nasabah agar dapat mengajukan klaim/ganti rugi pada pihak perusahaan asuransi atas risiko yang ditanggungkan. Hal ini termasuk ketika nasabah mengajukan klaim maupun tuntutan hukum saat terjadi kesalahpahaman.

• Sebagai tanda terima sementara dari pihak perusahaan asuransi Polis asuransi yang dikeluarkan dianggap sebagai tanda terima nasabah. Dimana nasabah wajib untuk tunduk dan patuh terhadap peraturan yang berlaku, termasuk dalam hal membayar premi asuransi.

Lalu apa saja isi polis asuransi? Secara umum polis asuransi memuat beberapa informasi penting sebagai berikut:

1. Istilah-istilah yang digunakan dalam perjanjian asuransi

Di dalam perasuransian terdapat beberapa istilah teknis yang perlu dipahami konsumen seperti waiting period, polis lapse, dll. 

2. Hak-hak dan kewajiban nasabah dan perusahaan asuransi

Hal ini mencakup kewajiban pembayaran premi, hak atas klaim jika risiko terjadi, serta ketentuan-ketentuan lain yang mengatur hubungan antara kedua belah pihak.

3. Jumlah premi, jadwal pembayaran, dan masa berlaku asuransi 

Dalam polis asuransi, terdapat informasi yang jelas mengenai jumlah premi yang harus dibayarkan oleh pemegang polis, serta faktor-faktor apa yang mempengaruhi besarnya premi, seperti usia, jenis risiko, dan nilai pertanggungan. Dengan memahami skema premi ini, konsumen dapat merencanakan keuangan dengan lebih baik dan memilih polis yang sesuai dengan kemampuan finansial dan kebutuhan.

4. Penjelasan manfaat atas produk asuransi yang dipilih

Setiap polis asuransi memberikan manfaat perlindungan yang berbeda. Polis asuransi juga menyediakan informasi mengenai jenis perlindungan serta nilai pertanggungannya. Misalnya dalam polis asuransi kesehatan akan dijelaskan jenis perawatan yang dijamin serta nilai pertanggungannya. Nah ketika memproses klaim konsumen, perusahaan asuransi akan merujuk pada informasi tersebut. 

5. Jenis-jenis kondisi dan manfaat yang dikecualikan

Polis asuransi juga menjelaskan kondisi yang berlaku maupun dikecualikan. Misalnya dalam polis asuransi kesehatan terdapat tindakan operasi yang tidak ditanggung oleh perusahaan asuransi. Informasi ini penting bagi konsumen untuk memahami hak dan kewajibannya serta batasan-batasan yang berlaku dalam polis tersebut.

6. Jumlah uang pertanggungan dan sistem pembayarannya

Selain menawarkan uang pertanggungan yang berbeda, setiap polis asuransi memiliki sistem pembayaran klaim yang berbeda, misalnya cashless dengan kartu asuransi atau sistem reimburse.

7. Prosedur  dan persyaratan klaim

Polis asuransi memberikan petunjuk mengenai prosedur klaim yang harus diikuti serta dokumen-dokumen yang diperlukan untuk memproses klaim tersebut.

8. Klausul hukum dan informasi lainnya terkait asuransi

Polis asuransi juga memuat klausul dan informasi lainnya terkait asuransi, seperti informasi kontak pengaduan konsumen.

Itulah penjelasan mengenai polis asuransi, semoga bisa menambah pemahaman Sobat agar semakin cermat dalam memilih produk keuangan. 

Referensi:

https://www.cermati.com/artikel/polis-asuransi-raib-entah-kemana-ini-yang-harus-dilakukan

https://sequis.co.id/id/tentang-sequis/update/article/polis-asuransi-pengertian-fungsi-dan-isi-polis