SIAPA SAJA SIH YANG BOLEH MEMBELI SAHAM SYARIAH?
Siapapun boleh membeli saham yang diperdagangakan di
bursa, selama ia punya dana yang cukup untuk membeli saham yang di inginkan
tersebut. Mau Pelajar,Ibu Rumah Tangga, Mahasiswa, Artis, Pengusaha bahkan Asisten
Rumah Tangga dapat berinvestasi saham.
Sebenarnya apa sih yang dimaksud dengan saham? Saham
adalah bukti penyertaan modal dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas.
Orang yang memiliki saham suatu perusahaan berarti dia memiliki perusahaan tersebut
sebesar jumlah saham yang dimilikinya.
Perusahaan yang menerbitkan saham dikenal sebagai
emiten. Emiten tidak membatasi orang yang akan membeli saham mereka di lantai
bursa baik itu dari sisi usia,gender, maupun latar belakang pendidikan sang
investor.
Selama saham perusahaan mereka terjual di bursa saham
maka mereka turut menginvestasikan modal, sehingga mereka memiliki hak klaim
atas pendapatan perusahaan, aset perusahaan, dan berhak hadir dalam Rapat Umum
Pemegang Saham (RUPS). Kita juga akan mendapat keuntungan (dividen) dengan
sistem bagi hasil sesuai dengan performa saham perusahaan dan kondisi pasar.
Nah,menariknya kita hanya butuh modal dana secukupnya
dimana kita alokasikan untuk investasi, dan modal ilmu dalam berinvestasi yang
paling penting bro. Saya kutip kalimat “warrent buffet”, orang terkaya no 3 di
dunia ya “Risk comes from not knowing what you’re doing”.
Kalimat diatas menggambarkan Alasan mengapa banyak orang di Indonesia mudah
tertipu terkait investasi bodong.
Selain itu kini saham sudah banyak dijadikan sebagai
kado ulang tahun dan mas kawin pernikahan Dengan contoh – contoh diatas, maka
dapat di ambil kesimpulan bahwa di dalam dunia saham syariah sangat tidak
dibatasi oleh dari segi status sosial sang investor dan cukup modal dana secukupnya
rekan-rekan dapat menjadi seorang investor. Artinya, sipapun dapat berinvestasi
saham syariah ataupun berdagang saham syariah.
Akan tetapi tidak bermaksud membuyarkan impian
rekan-rekan sekalian untuk dapat menjadi investor sebuah perusahaan yang di
impikannya. Seperti yang telah saya sebutkan diatas dimana dalam berinvestasi
saham syariah rekan-rekan harus memiliki modal ilmu dalam berinvestasi baik itu
management bisnis perusahaan, bisnis plan perusahaan, hingga cara membaca
laporan keuangan perusahaan.
Karena dengan kita membeli saham sebuah perusahaan
maka kita juga telah turut andil menjadi seorang investor dimana kita juga
harus memahami prospek bisnis perusahaan yang kita beli tersebut apakah dapat
menghasilkan keuntungan yang besar sehingga akan berdampak pada pengahsilan
deviden yang akan kita peroleh nanti disaat diselenggarakannya Rapat Umum
Pemegang Saham terlaksana.
Selain itu dengan kita menguasai ilmu – ilmu yang
telah saya sebutkan maka dapat mengurangi resiko dalam kesalahan memilih saham
yang tepat.
Lalu bagaimana langkah awal saya dapat membeli saham?
Langkah awal yang harus kamu lakukan adalah membuka
rekening efek terlebih dahulu di perusahaan sekuritas, rekening ini kalau di
bank disebut Sub Rekening Atau rekening khusus hanya untuk transaksi jual beli
saham saja. Kini bank syariah pun telah ada yang di tunjuk sebagai Bank
Administrator Rekening Dana Nasabah (RDN) yaitu BCA Syariah & Bank Mandiri
Syariah. Tapi kamu nggak bisa buka rekening efek di bank tersebut karena harus
melalui perusahaan sekuritas terlebih dahulu.
Syaratnya cukup mudah lho, apabila sudah memiliki KTP
dan buku tabungan semua bisa atas nama sendiri dan tanpa NPWP untuk investor
yang masih menjadi pelajar dan mahasiswa Mudahkan? Kamu tinggal isi form
rekening efek dan siapkan materai 6000. Prosesnya nggak lama kok, 5 hari bursa
biasanya rekening sudah aktif.
Setelah rekening aktif rekan-rekan dapat melakukan
transfer saldo minimum sebesar Rp 100.000 di bebarapa perusahaan sekuritas yang
memberikan fasilitas minimum saldo hanya Rp 100.000 saja.
Gimana Ekonomis kan, selain itu kita juga hanya pelu
mengeluarkan biaya komisi broker disaat setiap melakukan pembelian dan
penjualan saham yaitu kira kira sebesar 0,15% untuk komisi pembelian dan 0,25%
untuk komisi penjualan lho. Gimana makin tertarik kan.
Berinvestasi dalam pasar modal syariah di khususkan
dunia saham hal ini apabila dibandingkan dengan kamu membuka warung kelontong
dirimu memerlukan modal lebih dari 500 ribu, Hal tersebut belum termasuk sewa
lapak, belum beli paku bikin lemari, belum buat stok barangnya. Sehingga kini
banyak yang beralih sebagai investor saham syariah ataupun pedagang saham
syariah yang bisa di kenal trader saham syariah sudah barokah menguntungkan
pula.
Bagi rekan yang Masih bingung apa itu pasar modal
syariah? Pengen investasi tapi bingung tidak tahu bagaimana caranya? Jangan
lupa follow akun sosial media kami sbb:
Website: https://sikapiuangmu.ojk.go.id
IG: @SikapiUangmu
Facebook: @SikapiUangmu
Twitter: @SikapiUangmu
whatsapp: 081807882602
telegram: @pasarmodalsyariah
Lide ID:
pasar modal syariah
Source: http://akucintakeuangansyariah.com/siapa-saja-sih-yang-boleh-membeli-saham-syariah/